Tim pengembang BackTrack Dev
telah merilis BackTrack 5, code name “revolution” sesuai jadwal, hasil
dari kerja keras selama beberapa bulan terakhir. Edisi BT5 ini, adalah
generasi baru BackTrack yang dibangun dari nol atau "built from scratch",
dan diklaim membawa banyak peningkatan dibandingakan rilis-rilis
sebelumnya. Sambil menikmati rehat selama beberapa minggu, tim
pengembang ingin menyapaikan terima kasih kepada mereka yang
memungkinkan rilis ini.
BT5 menggunakan Ubuntu Lucid LTS sebagai landasan dan mengemas kernel Linux 2.6.38, berikut patches untuk semua"wireless injection" yang relevan dan dirilis seratus persen memenuhi persyaratan open source dan GPL, dalam arti bahwa sejak BT5 telah menyediakan kode sumbernya di lumbung repositori.
Sekilas fitur terpenting yang dikemas BT5:
BT5 resminya mendukung KDE 4.6, Gnome 2.6 dan Fluxbox, sementara 6 media DVD yang diterbitkan adalah untuk KDE dan Gnome, masing dengan arsitektur intel 32 & 64 bit, dan prosesor ARM. Media 32 dan 64 bit mendukung “Forensics Mode”, yang dibooting sebagai sampel BackTrack atau “Stealth mode”, yang booting tanpa menimbulkan traffic di jaringan.
(agus rahmat alhaqiqi)
BT5 menggunakan Ubuntu Lucid LTS sebagai landasan dan mengemas kernel Linux 2.6.38, berikut patches untuk semua"wireless injection" yang relevan dan dirilis seratus persen memenuhi persyaratan open source dan GPL, dalam arti bahwa sejak BT5 telah menyediakan kode sumbernya di lumbung repositori.
Sekilas fitur terpenting yang dikemas BT5:
- Metasploit 3.7.0 integration
- RFMON Injection capable wireless drivers
- Kismet
- Nmap
- Ophcrack
- Ettercap
- Wireshark (formerly known as Ethereal)
- BeEF (Browser Exploitation Framework)
- Hydra
- Cisco OCS Mass Scanner, sebuah scanner untuk router-router Cisco yang cepat dan tangguh berikut telnet/enable default password.
- Quypt (Terminal Emulator) Blackhat
- ..dan segudang koleksi software exploits, termasuk perlengkapan dasar seperti browsers.
BT5 resminya mendukung KDE 4.6, Gnome 2.6 dan Fluxbox, sementara 6 media DVD yang diterbitkan adalah untuk KDE dan Gnome, masing dengan arsitektur intel 32 & 64 bit, dan prosesor ARM. Media 32 dan 64 bit mendukung “Forensics Mode”, yang dibooting sebagai sampel BackTrack atau “Stealth mode”, yang booting tanpa menimbulkan traffic di jaringan.
(agus rahmat alhaqiqi)
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Kritik dan Saran Anda Tuliskan Pada Formulir Komentar di Bawah Ini